Hakikat Dosa

Dosa merupakan jembatan untuk mengenal Allah SWT. Mengapa? Karena dosalah yang membuat orang untuk mendekat kepada Tuhan mengharapkan ampunan. Kebanyakan dari umat beragama lebih cepat memohonkan ampun dirinya dari dosa daripada bersyukur atas pencapaian tingkat amalannya.Hakikat dosa sebenarnya akan menjadi lebur jika kita memandangnya sebagai bawaan yang suci dari setiap manusia. Dosa bukan untuk dikembangkan tetapi untuk dikenali lebih jauh agar jalan kembali dari dosa itu bisa diketahui lebih dini. Dosa memiliki jalur yang melingkar dan dapat terjadi berulang. Dosa merupakan warna yang berpendar menjadi satu sehingga manusia yang terbiasa akan dosa tersebut pastilah akan menganggapnya sebagai sahabat setiap saat.

Berdosa adalah istilah memiliki dosa itu. "Setiap manusia itu berdosa". Inilah unkapan yang sering kita dengar. Karena tanpa dosa, manusia tidak akan takut pada Tuhan. Kita haruslah takut pada dosa yang "akan" kita laukan bukan yang telah dilakukan. Karena dosa yang telah dilakukan hanya ampunanlah yang harus menggugurkannya.


Penjagaan diri pada dosa yang "akan" dilakukan inilah yang menjadi tujuan utama Agama dimunculkan di dunia ini. Namun, kajian akan dosa ini hanya bisa dipahami oleh orang yang mengerti kata suci. Karena Dosa dan Suci adalah 2 mata uang yang sulit dibedakan.


Hatilah yang menjadisarang dari keduanya. Sifat halus manusia yang mampu membentuk keduanya. Orang suci yang sombong akan memproduksi dosa lebih cepat ketimbang orang yang biasa.


Namun, dosa adalah kenikmatan yang tidak hanya patut kita mohonkan ampunan tetapi juga patut kita syukuri karena dari dosa itu kita ingin mendekat kepada Tuhan secara naluri, karena perasaan berdosa dan bersalah pada Tuhan akan menjadikan kita lebih waspada terhadap diri sendiri.

Comments

  1. Alhamdulillah, semoga berkah dariNya, mencerahkan sekali^-^

    ReplyDelete

Post a Comment

Terima kasih untuk masukannya di blok kami.
Assalam-Ashufi