Anda telah Kaya...

Anda telah Kaya...hanya saja belum menyadarinya. Ungkapan ini muncul seraya diri ini selalu merasa diri miskin padahal jika dipandang jauh ke belakang, hari ini, saya bisa dikatakan lebih memiliki daripada sebelumnya, tapi mengapa hati tak berpuas? Itulah tipu daya syetan. Kita telah pintar...hanya saja kita tidak menyadarinya. Mengapa? Karena kepintaran itu bukan hanya pada satu titik saja kita lihat, tapi setiap kasus membutuhkan satu jenis kepintaran yang berbeda, dan mungkin saja Andalah yang dibutuhkan disana. Tapi mengapa pula kita selalu bercermin pada cermin yang sama dipakai orang lain?

Karena kita ini cenderung just be follower, hanya menjadi pengikut dari zaman yang selalu berubah. Kita senantiasa sekali-kali menjadi terndsetter, pembuat dan pemula serta perintis dari sebuah kebaikan tingkah laku. Jangan malu karena Anda sudah kaya dan pintar. Tengoklah sudut ini dari kacamata yang berbeda maka engkau akan bersyukur.

Kita akan menjadi kaya jika kita mampu mengambil pembanding yang seimbang dan selalu menjadi miskin dikarenakan hal yang lebih besar yang kita ambil titik acuan dan selalu saja kemiskinan yang kita fokusi.

Mudah saja untuk hidup di dunia ini, namun hidup tanpa tantangan akan menjadi hambar. Bukan berarti Anda tidak melakukan apa-apa, Apalagi hanya berdiam diri menerima segala perubahan. Langkah awal, ubah mindset kekayaan menurut Anda lalu segeralah bertindak. Saya yakin, diri ini adalah kompas yang baik dimana akan menunjukkan jalan menuju ke jiwa yang kaya itu.

Comments