Risalah waktu

Waktu itu adalah Tuhan sendiri. Tak ada hal yang Tuhan sumpahkan selain atas nama waktu. Jadi jika kita masih hidup sesungguhnya kita masih dalam diri Tuhan untuk berlaku apa saja. 

Namun, Banyak hal yang mengalfakan diri dari mengingat waktu dan Tuhan. Kelupaan menjadikan waktu berlari kencang. Sedangkan sufi mampu melambatkan sang waktu sehingga mampu melihat banyak hal dan melakukan banyak hal pula. 

Waktu itu sulit ditebak setiap saat yang akan datang, seakan-akan kita lah yang akan menentukan apa yang akan terjadi namun masih banyak kesalahan yang dipentingkan untuk ditaubatkan dalam masa-masa sulit kita. 

Tak ada yang bisa melapangkan hati kita di dunia ini walau materi berlimpah karena sang waktu mengikiskan kelupaan pada semua itu. Banyak tabir menyelimuti kemampuan kita untuk bahagia pada harta yang dimiliki. Harta kita hanyalah waktu yang terkonversi menjadi energi cinta. 

Semua akan berlalu menjadi uzur. Ilmu pun akan dilupakan. Grafik hidup begitu memilukan. Isilah waktu dengan Nama Tuhan.