Belajar dari Orang Jago

Belajar dari orang jago (hebat dan cerdas) berarti kita akan menjadi jago pula. Makanya belajrlah pada orang yang minimal lebih sedikit pintar diatas kepintaran Anda. Karena Ilmu fisika mengatakan demikian, air mengalir normal dari ketinggian ke daerah rendah. Begitupun, udara berpindah dari tekanan tinggi ke tekanan rendah. Maka jangan salah jika banyak guru yang dibantah karena ilmunya telah banyak dikalahkan oleh siswanya sedangkan guru itu tidak mau belajar meningkatkan ilmunya.

Anda pun harus menambah ilmu jika Anda menjadi tenaga pengajar. Jadilah jago sebelum ada seseorang yang ingin berguru pada Anda. Karena pada prinsipnya, setiap orang suatu saat nanti akan menjadi guru untuk generasi di bawahnya. Makanya, jangan sia-siakan waktu hanya menghabiskannya dengan sesuatu melemahkan akal. Akal tidak akan lemah jika memberinya konsumsi ilmu setiap saatnya.

Anda semua harus menjadi jago sesuai bidangnya masing-masing. Tidak usah mengikuti keadaan orang lain walaupuin dia adalah guru Anda. Ambillah triknya dan tinggalkan kebiasaannya. Karena terkadang semakin banyak trik kehidupan kita cerna dari guru yang banyak pula akan mengantarkan kita pada manusia tahap wali qutub, atau setara profesor untuk dunia sains. Maka dari itu, akal ini akan menjadikan empunya jadi luar biasa jika dalam niatnya yang ikhlas terdapat tingkat kesadaran yang tinggi untuk berubah.

Apa yang Anda pikir saat ini dari suatu objek masalah akan berubah jika informasi yang Anda himpun itu berasal dari beberapa sumber orang jago. Maka dari itu, lepaskan ikatan keegoanmu untuk selalu mengaku pemikiran Anda adalah yang terbaik. Masih banyak kok orang yang lebih jago dari kita. Maka belajarlah dari dirinya, walaupun itu ajal Anda sudah mendekat. Selamat belajar.